Steven mengaku kepada Jedar bahwa mobil yang mereka beli dari iuran bersama merupakan hasil hipotek dari beberapa orang.
"Selain mobil mewah, ada juga uang tunai $30.000 yang dijanjikan Steven untuk dibeli dengan harga Rs 15.000 per dolar," kata Jedar.
Namun Jedar kini sadar telah menjadi korban penipuan dan penggelapan.
Jedar mengetahuinya setelah bertanya pada salah satu temannya yang juga mengenal Steven.
Selain itu, Jedar juga memverifikasi hasil mutasi bank tersebut.
Hingga saat ini, Jedar belum mengetahui keberadaan 11 mobil tersebut.
Terkait kasus ini, Jedar menginformasikan ke Polda Metro Jaya pada 15 Juni 2022. ***
Artikel Rekomendasi