Kemenkes Anjurkan Masyarakat Hati-Hati Cacar Monyet, Ketahui Gejalanya Sekarang

- 22 Juni 2022, 17:30 WIB
/Twitter/@worldhealthorganization

ZONAMAROS- Cacar monyet disebabkan oleh virus human monkeypox (MPXV) orthopoxvirus dari famili poxviridae yang bersifat highly pathogenic atau zoonosis.

Virus Ini pertama kali ditemukan pada monyet di tahun 1958, sedangkan kasus pertama pada manusia (anak-anak) terjadi pada tahun 1970.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mewaspadai cacar monyet alias monkeypox yang penyebarannya kian luas di dunia.

Baca Juga: Ketahui Cara Mengatasi Anxiety Attack Menjadi Produktivitas

Meskipun di Indonesia belum ditemukan kasusnya, Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes dr. Maxi Rein Rondonuwu meminta masyarakat tetap mewaspadai penyakit cacar monyet.

Sebagaiamana diberitakan dalam artikel pikiran-rakyat.com dengan judul "Gejala Cacar Monyet, Kemenkes Minta Masyarakat Waspada"

Menurutnya, berdasarkan laporan WHO per 21 Mei 2022, laporan kasus cacar monyet muncul di beberapa negara non-endemis.

“Berdasarkan laporan WHO per tanggal 21 Mei 2022, laporan adanya kasus monkeypox baru muncul di beberapa negara non-endemis antara lain Australia, Belgia, Kanada, Perancis, Jerman, Italia, Belanda, Portugal, Spanyol, Swedia, Inggris, dan Amerika,” ucapnya.

Dilansir dari Instagram @indonesiabaik.id, cacar monyet menular melalui binatang (zoonosis), dan dapat ditularkan ke manusia ketika ada kontak langsung dengan hewan terinfeksi.

Halaman:

Editor: Muhammad Arief Ibrahim

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini