Waspada Penipuan! Ini Cara Mengenali Situs Web Palsu Agar Terhindar dari Scamming

- 10 Oktober 2022, 12:00 WIB
Scamming salah satu jenis cybercrime menggunakan situs web palsu
Scamming salah satu jenis cybercrime menggunakan situs web palsu /

ZONA MAROS - Di Zaman serba digital ini, segala informasi bisa didapatkan dengan mudah melalui internet. Saat menjelajahi internet, penting bagi pengguna untuk mengakses situ-situs yang kredibel dan aman agar terhindar dari situs web palsu.

Pasalnya, semakin tinggi pengguna internet membuat cybercrime atau kejahatan didunia maya juga semakin meningkat.

Ada banyak jenis cybercrime, salah satunya adalah scamming atau penipuan online melalui website. Para pelaku kerap menggunakan situs web palsu untuk mengelabui korban.

Baca Juga: Waspada Modus Penipuan Melalui WhatsApp Merebak, Kenali Modusnya!

Tujuan pembuatnya macam-macam, mulai dari mencuri uang seperti situs bank palsu, mencuri informasi pribadi, dan lain-lain.

Untuk itu pengguna perlu mengetahui cara untuk mengecek situs web palsu agar terhindar dari segala bentuk kejahatan siber seperti scamming.

Berikut ini beberapa cara mudah yang bisa kamu lakukan:

Perhatikan URL situs web

Baca Juga: Telkomsel Kuasa Frekuenzi 2,1 GHz setelah Menang Lelang Mengalahkan XL Axiata

Cara yang paling mudah adalah dengan melihat URL dari situs yang akan dituju. Pengguna bisa melihat mulai dari tag yang digunakan (HTTPS atau HTTP), nama domain, hingga top-level domain yang digunakan (.com, .net, .co.id, .biz, dsb).

Pertama tag yang digunakan dalam url situs. Situs web yang menggunakan tag HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure), biasanya lebih aman dan terpercaya dibandingkan dengan situs yang hanya menggunakan tag HTTP.

Hal ini karena HTTPS menyediakan otentikasi dan komunikasi terenkripsi. Namun, perlu diingat juga bahwa website dengan tag HTTPS masih bisa berpotensi merupakan situs scamming dan tak kredibel.

Baca Juga: Cara Memperpanjang Masa Aktif Kartu Telkomsel Agar Tidak Hangus

Oleh karena itu, penting untuk memverifikasinya dengan cara lainnya.

Cek nama domain

Pengguna perlu jeli menelaah nama domain yang digunakan oleh situs web. Bila situs web menggunakan nama domain yang meniru situs terkenal, menggunakan tandahubung, atau pun simbol-simbol yang tak lazim, ini merupakan pertanda bahwa situs tersebut tidak kredibel.

Contohnya seperti nama domain Amaz0n atau NikeOutlet.

Selanjutnya bila url situs tersebut menggunakan top-level domain (TLD) seperti .biz dan .info, maka situs tersebut patut dicurigai.

Baca Juga: Pixel Watch, Smartwatch Pertama Google Resmi Diluncurkan

Periksa usia domain

Situs web palsu umumnya memiliki usia yang relatif baru, karena mereka seringkali berganti domain untuk menghindari kecurigaan.

Selain itu, kemunculan situs web penipuan juga dapat diprediksi, seringkali mereka membuat situs web dengan memanfaatkan waktu yang sedang ramai.

Seperti misalnya pada saat pendaftaran online sekolah dan lain sebagainya.

Jika kamu merasa curiga, kamu bisa mengecek website penipu menggunakan Whois Lookup domain tracker.

Baca Juga: Siap-Siap!!! WhatsApp Berhenti Beroperasi di Beberapa Varian Hp Android dan iPhone Mulai 24 Oktober 2022

Di situ, kamu bisa mendapatkan informasi tentang pemilik nama domain terdaftar, lokasi, hingga usia domain

 

Lihat tanda gembok

Saat mengunjungi sebuah website, pengguna perlu melihat status keamanan dari situs tersebut. Sebagian besar browser akan menampilkan ikon gembok terkunci di sebelah kiri alamat url website.

Bila gembok tersebut diklik, pengguna akan melihat keterangan "secure connection", "connection is secure", atau keterangan lain yang menyatakan bahwa situs tersebut aman.

Baca Juga: Tips dan Trik Cara Menghemat Paket Data di HP Android biar Kuota Lebih Awet

Perhatikan tata bahasa dan ejaan

Situs web penipuan biasanya dibuat dengan waktu yang cepat, sehingga tidak ada waktu untuk memperhatikan penggunaan tata bahasa maupun ejaan yang benar.

Selain itu, situs web yang dibuat untuk menipu juga hanya akan mementingkan traffic agar website tersebut segera tayang dan tidak memperhatikan kualitas konten yang dibuatnya.

Tips lain untuk mengenali apakah suatu situs web kredibel atau tidak ialah dengan melihat susunan kalimat yang digunakan di dalam situs tersebut.

Baca Juga: Warning! Ada 2 Celah Keamanan Berbahaya di WhatsApp, Penjahat Bisa Kendalikan Perangkat dari Jarak Jauh

Situs scamming biasanya menggunakan kalimat yang buruk, entah tata bahasanya yang salah, frasa yang aneh, hingga ada kata-kata yang hilang. Ini bisa jadi pertanda bahwa situs tersebut tidak terpercaya.

Terlalu banyak iklan

Bila situs yang Anda kunjungi terlalu banyak menampilkan iklan, ini bisa menjadi salah satu pertanda bahwa situs tersebut tidak kredibel.

Iklan tersebut biasanya memenuhi seluruh halaman situs, iklan yang mengharuskan pengguna untuk mengisi survei, iklan yang mengarahkan pengguna ke situs lain, serta iklan berisi kata-kata atau gambar yang menjurus ke arah seksual.

Baca Juga: Rentan Rusak! Ini Tips Agar Kabel Charger HP Awet

Jika tidak sengaja mengeklik salah satu iklan, maka kamu akan diarahkan ke suatu situs web yang tidak jelas informasi maupun keamanannya.

Dan bisa saja, situs web tersebut berisi malware dan sejenisnya. Untuk itu, selalu cek keaslian suatu situs web sebelum kamu mengunjunginya.

Verifikasi dengan menghubungi situs bersangkutan

Untuk memverifikasi apakah suatu situs kredibel atau tidak, pengguna internet bisa mencoba menghubungi situs secara langsung.

Baca Juga: Tidak Perlu Beli iPhone 14, Aplikasi ini Bisa Bikin HP Android Kamu Punya Dynamic Island ala iPhone 14 Pro

Sebagian besar situs menyantumkan halaman kontak di bagian bawah situs web. Kontak ini biasanya berisi alamat e-mail atau nomor telepon kantor yang bisa digunakan pengguna ketika ingin mengirimkan pertanyaan, kritik, dan lainnya terkait situs tersebut.

Gunakan Laporan Transparansi Google

Selain beberapa tips di atas, cara untuk mengenali situs web kredibel atau tidak juga bisa dilakukan dengan menggunakan layanan Google Safe Browsing di situs Google Transparency Report.

Di situ tersebut, Google menyediakan hasil identifikasi terkait status keamanan terkini dari situs yang ada di seluruh dunia.

Baca Juga: Kebiasaan-Kebiasaan Yang Membuat HP Cepat Rusak

Untuk mengetahui situs web aman atau tidak, pengguna tinggal mengeceknya di situs Google Transparency Report ini. Berikut langkah-langkah selengkapnya.

  • Buka situs Google Transparency Report melalui tautan berikut.
  • Salin url situs yang ingin dicek di kolom "check site status"
  • Klik ikon kaca pembesar
  • Nanti muncul status terkini dari situs tersebut
  • Bila situs aman, makan Google akan menampilkan keterangan "no unsafe content found".

Keterangan lain yang mungkin ditampilkan ialah "berbahaya sebagian" karena situs tersebut memuat konten yang menyesatkan.***

Editor: Gede Wardaya

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x