Network
ZONA MAROS - Seperti yang diberitakan sebelumnya, tragedi yang terjadi pada Sabtu, (01 Oktober 2022) itu menyebabkan duka yang mendalam bagi seluruh warga masyarakat Indonesia, baik dari kalangan pemerintah sampai kalangan masyarakat biasa.
Berbagai ucapan belasungkawa pun berdatangan, yang salah satunya datang dari komentator sekaligus host sepak bola Valentino Simanjuntak. Valentino sendiri mengaku bersedih mengenai peristiwa yang terjadi di Stadion Kanjuruhan.
Dikutip dari pernyataan tertulis yang diunggah lewat akun pribadinya di instagram @radotvalent. Valentino merasa sedih atas peristiwa yang menyebabkan hilangnya ratusan nyawa pecinta sepakbola.
Baca Juga: Kronologi 127 Nyawa Melayang Pasca Laga Arema FC vs Persebaya di Kanjuruhan Malang
"Saya sebagai bagian insan sepak bola nasional merasa prihatin dan sedih yang mengakibatkan semangat/hasrat untuk berpartisipasi dalam program BRI Liga 1 2022/2023 sudah pada titik terendah dalam karier saya sebagai host dan komentator program sepak bola nasional," tulis Valentino dalam pernyataan tersebut.
"Hilangnya semangat tersebut akan berdampak pada kontribusi saya yang tidak akan lagi memberikan hal yang maksimal seperti yang telah saya berikan sebelumnya," lanjutnya.
Kemudian, ia merasakan kegelisahan dan frustasi sepanjang hari akibat peristiwa kelam itu, sehingga ia meyakinkan diri untuk membuat keputusan untuk mengundurkan diri sebagai host dan komentator sepakbola.
Baca Juga: Update Terbaru, Korban Jiwa di Stadion Kanjuruhan Malang Terus Meningkat
"Saya menyampaikan pengunduran diri sebagai Host & Komentator Program BRI Liga 1 2022/2023 terhitumg sejak 2 Oktober 2022," tulisnya dalam pernyataan tersebut.
Selain itu, alasan lain Valentino mundur sebagai host dan komentator di program BRI Liga 1 adalah sebagai bentuk rasa simpati dan empati terhadap para korban.
"Bahwa sikap tersebut juga sebagai bentuk rasa simpati dan empati saya kepada para korban serta seluruh insan persepakbolaan nasional," tegasnya.
Valentino tak lupa kembali mengajak seluruh masyarakat untuk memakmurkan dan memajukan kembali pesepakbolaan kita.
Baca Juga: Resmikan Tim Sepak Bola Adhyaksa Farmel FC (AFFC), PERSAJA: Siap Berlaga di Liga 3 Nasional
"Mari sama-sama kita kembalikan tujuan dari sepakbola yaitu mencapai prestasi melalui rivalitas sportif, serta kebanggan dan hiburan bagi yang menyaksikan dengan aman dan nyaman sehingga sepakbola mempersatukan bangsa." tuturnya.
Terakhir dan sebagai penutup, ia juga mengingatkan untuk berhenti saling menyalahkan, dan menyuruh pihak yang terkait untuk melakukan tanggung jawabnya masing-masing.
Serta Valentino berharap semoga peristiwa ini menjadi peristiwa terakhir kalinya didunia persepakbolaan Indonesia.***
Artikel Rekomendasi