7 Kebiasaan Buruk Orang Indonesia Menurut dr Sungadi Santoso

- 12 Juni 2022, 21:00 WIB
Dokter Sung ungkap penyebab perut buncit ternyata tidak hanya makanan berlemak.
Dokter Sung ungkap penyebab perut buncit ternyata tidak hanya makanan berlemak. /Tangkap layar Youtube.com/SB30 Health

ZONAMAROS- Banyak yang tahu bahwa merokok dan mengkonsumsi makanan berlemak dapat merusak kesehatan.

Namun ada beberapa kekuasaan lain yang dapat memperburuk kesehatan.

Dan tak hanya tubuh tetapi juga kesehatan mental anda.

Terkadang ada beberapa kebiasaan orang Indonesia yang membuat aktifitas yang kesehatan kita menurun, sebagaimana diberitakan dalam artikel prfmnews.pikiran-rakyat.com dengan judul "Dokter Sung Ungkap Kebiasaan yang Perburuk Kesehatan, Jangan Sampai Kamu Salah Satunya"

Berikut adalah 7 kebiasaan buruk menurut dokter Sungadi Santoso yang biasanya dilakukan oleh orang Indonesia. Dikutip prfmnews.id dari kanal YouTube SB30 Health.

Baca Juga: Ingin Sukses? Mulailah Lakukan Kebiasaan Ini

  1. Sering begadang

Begadang sering dilakukan oleh beberapa orang terutama dikalangan anak muda.

"Setiap malam dari anda pasti ada yang main game, nonton drakor, atau mungkin saja sudah tidur pada malam hari, " ujar dokter Sungadi Santoso.

"Kebiasaan begadang sering dilakukan oleh orang Indonesia dari usia tua hingga muda bahkan sampai SD," kata dokter Sungadi Santoso.

Baca Juga: Pernah Mengalami Perdebatan Dengan Pikiran Sendiri? Simak Penjelasan yang Terjadi Pada Otak Kita

Padahal kurang tidur apalagi dikalangan anak muda bisa menyebabkan salah satunya pertumbuhan tinggi badan akan terhambat.

Respon otak juga akan lambat dalam menangkap suatu informasi. Waktu untuk tidur cukup menurut para ahli yaitu berdurasi 6-8 jam perhari.

  1. Kurang jalan kaki

"Sebagian dari orang Indonesia kurang beraktivitas berjalan kaki dan memilih berkendara dibandingkan jalan kaki jika ingin pergi kemana-mana," ucap dokter Sungadi Santoso.

Kurangnya aktivitas jalan kaki bisa menyebabkan peningkatan obesitas dalam tubuh karena minimnya aktivitas fisik yang dilakukan.

Baca Juga: Daftar Novel yang Dapat Memotivasi Diri Anda

  1. Suka mengkonsumsi tinggi kalori

Banyak juga sebagian menambah makanan dan minuman dengan yang manis-manis dan tambahan kalori seperti teh manis, kopi manis, susu kental manis, mie dicampur nasi dan semacamnya.

Jika hal ini terus dilakukan menambah makanan dan minuman dengan sesuatu kalori yang berlebih menimbulkan penyakit diabetes.

"Bahkan di Indonesia sudah banyak di usia remaja mendapatkan penyakit diabetes karena pola makan tidak jalan dan terlalu banyak makan yang manis-manis," kata dokter Sungadi Santoso.

  1. Merokok

"Sering kita jumpai banyak orang di sekitar kita merokok khususnya di kota besar bahkan dari perempuan, remaja bahkan tidak sedikit ditemukan anak-anak kecil sudah merokok," jelas dokter Sungadi Santoso.

Padahal banyak sekali penyakit yang ditimbulkan akibat rokok tersebut seperti penyakit jantung, paru-paru, tenggorokan dan lain-lain yang biasa tertera pada bungkus rokok.

Baca Juga: Daftar Novel yang Dapat Memotivasi Diri Anda

Untuk berhenti merokok, coba untuk berhenti secara perlahan-lahan dengan menguranginya dan jangan berhenti sekaligus karena itu bisa menyebabkan mudahnya marah.

"Jadi saya sering dapat pasien saya ditanya konsumsi airnya cukup?, mereka bilang cukup, padahal hanya mengkonsumsi air hanya 600ml atau setara dengan 2 botol sedang yang sebenarnya itu sangat kurang," ujar dokter Sungadi Santoso.

Coba untuk hitung kebutuhan air yang dibutuhkan dengan cara berat badan dikali 40 cc dan jika berolahraga bisa lebih dari 40 cc. Baiknya minum lebih banyak air dari papa kekurangan air.

Baca Juga: Shalat tahajud Adalah Kunci Rezeki Lancar, Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

  1. Makan pedas

kebanyakan orang Indonesia suka memakan makanan pedas seperti seblak,mie dicampur sambal atau saus dan lain-lain.

"Mamang mengkonsumsi makanan pedas tidak dilarang tapi coba untuk dibatasi. Jelas dokter Sungadi Santoso.

Mengkonsumsi makan pedas dengan jumlah banyak bisa menyebabkan gangguan pencernaan dan saat buang air besar akan terasa perih 

  1. Cemas berlebihan

Cemas berlebihan sebagian orang Indonesia mengalaminya, padahal cemas berlebihan bisa menyebabkan penyakit GERD, insomnia dan penyakit lainnya.

Baca Juga: Yuk Simak Jenis-Jenis Hewan yang Tidak Boleh Disembelih Saat Idul Adha

"Cemas berlebihan terhadap sesuatu bisa dikatakan sesuatu yang tidak berguna, yang ada malah berpikir tidak jernih saat mengalami sebuah kecemasan," ujar dokter Sungadi Santoso.

Coba tenangkan diri dengan bernafas dalam-dalam dan cari solusi dari kecemasan tersebut perlahan dan tidak usah terburu-buru.***(Abdul Haris/PRFMNEWS)




Editor: Muhammad Arief Ibrahim

Sumber: prmnnews.com


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini