Gaya Hidup Orang Jepang yang Patut Ditiru, Terutama Penderita Kanker

- 27 Juni 2022, 12:00 WIB
Foto : Mitos Mengerikan Yang Masih Dipercaya Oleh Sebagian Orang Jepang/ Pexels/cottonbro
Foto : Mitos Mengerikan Yang Masih Dipercaya Oleh Sebagian Orang Jepang/ Pexels/cottonbro /

Dengan demikian, angka penderita kanker di negara ini yang hidup 5 tahun atau lebih mencapai 66%.

Pada November 2020, tingkat kelangsungan hidup tinggi untuk kanker yang diterbitkan oleh Pusat Penelitian Kanker Nasional Jepang meliputi: kanker prostat, kanker tiroid, kanker rahim, dan kanker serviks, tenggorokan, kanker kolorektal, kanker serviks, kanker perut, kanker ginjal, payudara kanker, kanker ovarium, kanker hati.

Secara khusus, orang dengan kanker prostat dan kanker payudara memiliki tingkat kelangsungan hidup 80 hingga 90%. Banyak orang bertanya-tanya, bagaimana orang Jepang melakukannya?

Ternyata, hal ini ada hubungannya dengan diet Jepang. Organisasi Kesehatan Dunia telah menyarankan bahwa pencegahan dini, deteksi dini dan pengobatan dini semua penyakit dan kanker sangat penting untuk meningkatkan kualitas hidup.

Bahkan dalam makan sehari-hari, orang Jepang aktif mencegah penyakit dengan menghindari 3 makanan berikut ini.

Baca Juga: 6 Cara Mudah Menghitamkan Kembali Rambut Uban Ala dr Saddam Ismail

1. Jarang memesan makanan siap saji

Di Jepang, Anda akan jarang melihat mereka memesan makanan siap saji. Makanan siap saji ini seringkali memiliki rasa yang cukup kuat yang dengan mudah mengikis lidah dan membuat orang makan lebih banyak dan lebih asin.

Karena itu, jika kandungan natrium melebihi standar, risiko penyakit kardiovaskular, penyakit serebrovaskular, dan tekanan darah tinggi meningkat pesat.

Ketimbang memesan makanan siap saji, orang Jepang lebih memilih menyiapkan makanan sendiri untuk dibawa ke kantor atau sekolah dengan bahan-bahan seperti ikan, tahu, sayuran.

Halaman:

Editor: Muhammad Arief Ibrahim

Sumber: cianjur.pikiran-rakyat.com


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x