“Akibat kejadian tersebut, banyak suporter Aremania dan aparat keamanan yang mengalami luka-luka,” katanya.
Suporter yang mengalami luka dan sesak nafas kemudian mendapat pertolongan pertama di ruang medis Stadion Kanjuruhan.
Baca Juga: Berbahaya!! Ini Dia Beberapa Aplikasi Berisikan Trojan Yang Ada di Play Store
Namun karena korban terlalu banyak dan tidak bisa tertampung, korban lain dibawa ke rumah sakit setempat menggunakan ambulans, truk polisi, dan kendaraan lainnya.
Akibat kerusuhan tersebut, Nico Afinta mengatakan sebanyak 127 orang meninggal dunia dan 180 orang lainnya tengah menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit setempat.
"Dalam kejadian itu, telah meninggal 127 orang, dua di antaranya adalah anggota Polri," ujar Nico.***
Dikutip dari artikel yang telah tayang sebelumnya di pikiran-rakyat berjudul, "Kronologi Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan usai Laga Arema vs Persebaya yang Tewaskan 127 Orang,"***
Artikel Rekomendasi