ZONAMAROS- Ada beberapa hal yang menjadi penyebab terkena penyakit diabetes.
Namun sebelum itu, kita ketahui dulu apa sih itu diabetes?
Diabetes merupakan salah satu penyakit berbahaya yang patut dihindari karena bisa menyebabkan beberapa penyakit berbahaya lainnya.
Baca Juga: Ketahui 10 Tanda-Tanda Ginjal Sedang Tidak Sehat, Ungkap dr. Saddam Ismail
Diabetes sendiri disebabkan karena peningkatan tinggi kadar gula darah dalam tubuh yang bisa disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya dari makanan dan minuman.
Sebagaimana diberitakan dalam artikel prfmnews.pikiran-rakyat.com dengan judul "4 Cara Mudah Mengetahui Kena Diabetes atau Tidak, Berikut Cara-caranya, Diungkap dr. Ema"
Biasanya, diabetes akan memyebabkan beberapa gejala penyakit umum, seperti mual, muntah, bingung, sakit perut, sesak napas, sampai napas berbau tak sedap.
Namun, untuk lebih memastikannya lagi dr. Ema Surya Pertiwi memberikan 4 cara untuk mengetahui kamu sedang terkena penyakit diabetes atau tidak, seperti yang dikutip PRFMNEWS dari kanal YouTube Emasuperr:
Baca Juga: Tips Menurunkan Berat Badan yang Ideal Bagi Pemula Menurut dr. Saddam Ismail, Simak Selengkapnya
1. Pemeriksaan kulit kaki
Mengatahui sedang terkena penyakit diabetes atau tidak bisa dilakukan dengan pemeriksaan kaki.
Untuk memeriksa kulit kaki sedang terkena penyakit diabetes atau tidak bisa melakukan cara-cara berikut:
- Perhatikan kondisi kulit kaki apa ada perubahan warna, bengkak, atau luka yang muncul secara tiba-tiba.
- Perhatikan kondisi telapak kaki apa ada daging yang tumbuh, luka, perubahan warna, maupun kaki pecah-pecah.
- Perhatikan kondisi jari-jari kaki apa ada luka di sela-sela jari kaki atau tidak.
2. Pemeriksaan saraf
Baca Juga: Rekomendasi Nama Islami Anak Laki Laki Berawalan B
Melakukan pemeriksaan saraf bisa dilakukan dengan cara menggunakan pin atau bolpoin.
Pin atau bolpoin bisa disentuhkan di area ujung kaki dan telapak tangan.
Lalu tutup mata dan rasakanlah sentuhan dari bolpoin tersebut.
Apabila tidak merasakan apa-apa, bisa menjadi bukti bahwa kamu sedang terkena penyakit diabetes.
3. Pemeriksaan muskuloskeletal
Pemeriksaan muskuloskeletal bisa dilakukan dengan menggerakan kaki dari atas ke bawah dan menggerakan juga jari-jari kaki.
Coba perhatikan apa ada bentuk-bentuk aneh saat kaki diselonjorkan.
Lalu coba periksa apa mengalami kesulitan saat melakukan gerakan tersebut.
Baca Juga: Seorang Anak Terbang dan Terjatuh ke Rumah Warga yang Diduga Sedang Belajar Motor
4. Pemeriksaan pembuluh darah
Pemeriksaan pembuluh darah bisa dilakukan dengan memperhatikan penurunan pertumbuhan rambuh di area kaki, lalu lakukan pemeriksaan pembuluh didaerah dekat mata kaki.
Periksa perbandingan antara pembuluh darah kanan dan kiri.
Jika mempunyai oximeter maka bisa dipakai untuk melihat perbedaan kaki yang kanan dan kiri.
Jika hasilnya kurang dari 90, maka harus segera diperiksakan ke dokter.***(Abdul Haris/PRFMNEWS)