Wisata Pulau Badi Pangkep, Destinasi Sulawesi Selatan

- 12 Oktober 2022, 11:25 WIB
Wisata pesisir pulau badi pangkep, sulawesi selatan
Wisata pesisir pulau badi pangkep, sulawesi selatan /Instagram @anwas_nuas/

ZONA MAROS - Sulawesi Selatan merupakan salh satu provinsi yang mempunyai banyak wisata pulau, yang mana salah satunya adalah Pulau Badi.

Pulau yang berbentuk oval ini berada di Pangkep dan mempunyai keindahan bawah laut yang tidak kalah indahnya dengan pulau-pulau lain.

Ternyata dibalik keindahan yang dimilikinya terdapat sebuah kisah terhadap pulau ini.

Banyak taman nasional atau daerah konservasi lain datang untuk belajar tentang konservasi dan transplantasi terumbu karang di pulau badi.

Disana juga terdapat sebuah pusat penangkaran kuda laut yang mana itu dikelola oeh warga pulau tersebut.

Baca Juga: Joko Widodo Membentuk Tim Transformasi Bersama FIFA, Hal Apa saja Yang Akan Di Benahi Oleh Pemerintah dan FIFA

Dimana pulau ini pernah mengalami kerusakan pada biota yang dimilikinya akibat dilakukannya pengeboman, penangkapan ikan serta mengambil paksa lahan untuk membangun bangunan.

Namun, keindahan bawah lautnya telah kembali setelah butuh peroses yang lama dilakukan oleh salah satu perusahaan mengubah dan memperbaikinya.

Untuk menuju pulau itu, jika berangkat dari Pantai Losari akan memakan waktu sekitar 30 menit dengan menggunakan speedboat.

Lokasi pulau ini berada di Kepulauan Spermonde dan secara administratif masuk pada wilayah Desa Mattiro Deceng, Kecamatan Liukang Tupabbiring, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Sulawesi Selatan. Dengan luas 98.912,3394209 m2.

Baca Juga: Destinasi Wisata Pesisir, Keindahan Pulau Kodingareng Keke

Perlu Anda ketahui, untuk menuju kesana Anda harus mengambil kapal di dermaga 5 pelabuhan Paotere, dan untuk masuk ke pelabuhan itu, dibutuhkan biaya sekitar Rp 3.000/orang.

Kapal yang menuju kepulau itu hanya ada pada jam 09.00 - 10.00 WITA, dan perharinya hanya ada sekitar 4 kapal yang datang.

Untuk biaya transportasi anda hanya membayar Rp. 20.000 dua puluh ribu rupiah per sekali jalan dan ongkos sewa rumah atau penginapan berkisar sekitar Rp 57.000 termasuk makan.

Disana anda juga dapat melakukan camp, jika tidak menemukan penginapan dan rumah warga yang boleh ditinggali.

Baca Juga: Pemerintah Umumkan Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2023

Disana nantinya Anda akan melihat pemandangan dari beberapa speedboat yang membawa para penyelam serta beberapa pengontrol terumbu karang.

Pulau ini memiliki pasir putih dan air jernih yang menambah keindahannya bagi para pengunjung.

Akibat upaya penyelamatan biota laut yang dilakukan, akhirnya memubuahkan hasil, dimana ikan-ikan mulai berdatangan, mulai dari hiu dan juga nemo.

Pulau ini mempunyai makanan khasnya sendiri, yaitu sotong atau cumi bakar. Tidak hanya itu, namun ada beberapa jenis makanan lainnya bagi Anda yang alergi makanan laut.

Baca Juga: Polresta Malang, Meminta Maaf dengan Sujud Massal Atas Tragedi Kanjuruhan

Ditambah indahnya suasana laut, ditemani dengan nikmatnya makanan khas pangkep akan menambah nuansa liburan Anda.

Selain itu, Anda juga dapat menginap dirumah warga, karena warga Pangkep sangat senang untuk menyambut para pengunjung yang datang.

Meski warga Pangkep terkenal ramah dan baik hati, namun baiknya jika Anda memberikan upah kepada warga sebagai imbalan atas apa yang telah mereka lakukan.

Pulihnya kembali ekosistem laut membawa manfaat di kalangan masyarakat, seperti masyarakat dapat melakukan budidaya kuda laut.

Baca Juga: Waspada! BMKG Makassar Prediksi Potensi Cuaca Ekstrem di Wilayah Sulawesi Selatan 1 Pekan ke Depan

Pernah mengalami kerusakan, bukan berarti keindahan bawah lautnya tidak bisa kembali.***

Editor: SAHRUL RIZALDI ARDIANSYAH

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x