Pemerintahan Sri Lanka Minta Maaf ke Masyarakat Atas Krisis yang Dialami

- 26 Juni 2022, 16:03 WIB
Penyebab Negara Sri Lanka Bangkrut, dari Kebijakan yang Tidak Tepat Sasaran hingga Tak Mampu Bayar Hutang
Penyebab Negara Sri Lanka Bangkrut, dari Kebijakan yang Tidak Tepat Sasaran hingga Tak Mampu Bayar Hutang /Reuters/Dinuka Liyanawatte/

Perdana Menteri Sri Lanka Ranil Wickremesinghe memperingatkan parlemen pada tengah pekan ini bahwa negara Asia Selatan berpenduduk 22 juta orang tersebut akan terus menghadapi kesulitan selama beberapa bulan ke depan.

Wickremesinghe mendesak rakyatnya agar menggunakan bahan bakar dengan hemat.

"Ekonomi kita telah menghadapi kehancuran total," kata Wickremesinghe.

"Kita sekarang sedang menghadapi situasi jauh lebih serius di luar sekadar kekurangan bahan bakar, gas, listrik dan makanan," katanya menambahkan.

Pada April 2022, Pemerintah Sri Lanka telah mengakui tidak bisa membayar utang luar negeri sebesar USD 51 miliar (Rp756 triliun).*** (Hilmy Farhan/Pikiran Rakyat)

Halaman:

Editor: Rezki. M

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah