Pengamat Minta Pemerintah Waspadai LSM Asing di Papua: Membahayakan Stabilitas Negara

- 12 September 2022, 10:10 WIB
Ilustrasi. Prajurit TNI yang gugur akibat serangan KKB Papua.
Ilustrasi. Prajurit TNI yang gugur akibat serangan KKB Papua. /Pixabay/Clker-Free-Vector-Images/

ZONAMAROS - Pengamat Intelijen Stanislaus Riyanto menyoroti munculnya lembaga swadaya masyarakat (LSM) asing yang mendukung kemerdekaan Papua.

Menurutnya, kehadiran LSM tersebut tidak hanya terbatas pada kegiatan kampanye di luar negeri saja, seperti yang dilakukan Free West Papua Campaign atau West Papua Interest Association, tetapi bisa juga mencakup kegitatan langsung di tanah Papua.

Kegiatan-kegiatan tersebut dapat diselubungkan dalam bentuk aksi sosial yang berpotensi membahayakan stabilitas Papua.

Baca Juga: Rombongan Kader IPNU Sulsel Gelar Yasinan di Kapal

Ada kemungkinan aktivitas tersebut bisa menyalurkan dukungan dalam bentuk dana dan teknis kepada aktivis separatis Papua.

Dia mengatakan campur tangan dari LSM asing tersebut dapat juga mengakibatkan keresahan yang mampu memicu pecahnya kerusuhan.

Kerusuhan tersebut bisa dipakai menyalahkan kebijaksanaan dan aktivitas pemerintah Indonesia di Papua, menjustifikasi gerakan separatis Papua, dan menuntut dunia untuk intervensi.

Baca Juga: Sering Menggigit Kuku Tanpa Disengaja? Berikut 7 Tips Cara Menghentikan Perilaku Menggigit Kuku

"Adanya keterlibatan asing dalam kerusuhan di Papua termasuk dalam bentuk dana dan logistik," kata Stanislaus Riyanto dalam keterangan tertulisnya, Minggu (11/9).

Halaman:

Editor: Muhammad Arief Ibrahim

Sumber: Rilis


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x